Mencapai pangkat Perwira Tinggi (Pati) Bintang Satu, atau Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol), merupakan puncak aspirasi karier bagi setiap perwira Polri. Prosesnya diatur oleh Sistem Promosi yang ketat, mengombinasikan kinerja, pendidikan, dan penugasan strategis. Kriteria untuk mendapatkan bintang satu bukan sekadar masa dinas, melainkan penilaian komprehensif terhadap rekam jejak, kepemimpinan, dan integritas. Membongkar sistem ini menunjukkan bagaimana Polri menyeleksi kader terbaiknya untuk menduduki posisi penentu kebijakan.
Sistem Promosi di Polri menekankan pada meritokrasi, di mana kecakapan dan prestasi menjadi tolok ukur utama. Perwira yang berhak naik pangkat menjadi Brigjen Pol harus memenuhi persyaratan pendidikan formal tertinggi, seperti Sekolah Staf dan Komando (Sespimti), dan menunjukkan hasil penilaian kinerja yang sangat baik secara konsisten. Selain itu, mereka harus memiliki pengalaman bertugas di berbagai wilayah dan jabatan strategis yang menantang, membuktikan kemampuan adaptasi dan manajerial.
Tantangan terbesar dalam Sistem Promosi adalah persaingan yang sangat ketat. Jumlah posisi Bintang Satu sangat terbatas, berbanding terbalik dengan jumlah perwira menengah yang potensial. Hal ini menuntut setiap perwira untuk tidak hanya berprestasi di satu bidang, tetapi juga membangun spesialisasi yang mendalam, seperti di bidang reserse, intelijen, atau manajemen sumber daya. Kemampuan untuk menjadi problem solver atas isu-isu nasional menjadi nilai tambah yang signifikan.
Selain kinerja lapangan, integritas dan track record tanpa cacat adalah kriteria mutlak. Komisi Kode Etik Profesi Polri memainkan peran penting dalam memastikan bahwa perwira yang dipromosikan memiliki moralitas dan etika yang tinggi. Sistem Promosi ini bertujuan menciptakan kepemimpinan yang dapat dipercaya oleh publik. Pengujian terhadap rekam jejak keuangan dan gaya hidup juga dilakukan secara mendalam untuk mencegah potensi penyalahgunaan wewenang di masa depan.
Secara keseluruhan, Sistem Promosi menuju Bintang Satu di Polri adalah proses seleksi berlapis yang dirancang untuk mengidentifikasi perwira yang siap memikul tanggung jawab tertinggi. Ini adalah kombinasi ketat antara persyaratan formal, evaluasi kinerja lapangan, dan penegasan integritas. Keberhasilan mencapai Pati Bintang Satu adalah pengakuan atas dedikasi seumur hidup dalam mengabdi kepada negara dan menjaga keamanan masyarakat.